BANTEN72 – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pandeglang, Tubagus Udi Juhdi, meminta Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) segera mengalokasikan anggaran untuk perbaikan pagar SDN 3 Pandeglang yang ambrol akibat longsor pada Rabu (2/7/2025).
Menurut Tubagus Udi, perbaikan fasilitas sekolah harus menjadi prioritas karena menyangkut keselamatan dan kelangsungan proses belajar-mengajar.
“Kami sangat prihatin atas kejadian longsor yang menimpa pagar SDN 3 Pandeglang. Ini menyangkut fasilitas pendidikan yang harus segera ditangani oleh pemerintah daerah. Tidak bisa ditunda,” ujarnya pada Jumat (5/7/2025).
Ia juga menegaskan, pihak DPRD siap mendukung proses penganggaran agar perbaikan dapat segera dilaksanakan.
“Ini kebutuhan mendesak. Kami di DPRD siap mendukung penganggaran untuk perbaikannya. Jangan sampai ini mengganggu aktivitas belajar siswa,” tegasnya.
Longsor Akibatkan Kerusakan Serius, Kerugian Capai Ratusan Juta
Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur wilayah Pandeglang mengakibatkan pagar SDN 3 Pandeglang di Kelurahan Pandeglang, Kecamatan/Kabupaten Pandeglang, ambrol sekitar pukul 17.00 WIB.
Selain merusak pagar, longsor juga menyebabkan kerusakan pada garasi sekolah serta menimbun sejumlah gerobak milik pedagang kaki lima yang biasa berjualan di sekitar area sekolah. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Pandeglang, Nana Suryana, membenarkan kejadian tersebut.
“Benar, terjadi longsor di SDN 3 Pandeglang. Tidak ada korban jiwa, tapi beberapa bagian bangunan rusak. Sejumlah gerobak milik warga juga ikut tertimbun,” ujar Nana kepada Kabar Banten.
Menurutnya, tim BPBD sudah turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan memastikan tidak ada bahaya susulan. Dugaan sementara, longsor terjadi akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir yang memperparah kondisi pagar yang sudah lapuk.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mendekati lokasi longsor karena masih berpotensi terjadi longsor susulan. Cuaca juga masih ekstrem,” tambahnya. (Bt72)***
Komentar