Bayi di Pandeglang Muhammad Fahru Rozi  Menderita Pembengkakan Perut, Butuh Perhatian Dermawan

BANTEN72-  Muhammad Fahru Rozi, bayi berusia 1,5 tahun warga Kampung Sumur Adem, Desa Sumberjaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, mengalami pembengkakan di perut, sehingga butuh uluran tangan untuk melakukan pengobatan. Belum diketahui penyebabnya karena sampai sekarang belum ada perawatan intensif.

Muhammad Fahru merupakan anak ke-5 dari pasangan Enjun Junaeti dan Budi Hamjah tersebut hanya bisa terlentang di tempat tidur, karena kondisinya yang tak seperti anak pada umumnya.

Enjun Junaeti mengatakan, bahwa kondisi anaknya tersebut sudah terjadi sejak awal kelahiran, dengan adanya benjolan di bagian perut.

Baca juga:  Pilkada 2024, Bawaslu Pandeglang Latih Ratusan Saksi Paslon

“Jadi awalnya itu pas lahiran ada benjolan di perut sebesar kelereng, seiring berjalannya waktu perutnya membesar,” kata Enjun, kepada Banten72.com, Selasa (23/4/2024).

Akibat pembengkakan di perut, kondisi kesehatan Muhammad Fahru Rozi semakin memburuk, hal itu terlihat dari tangan dan kaki yang semakin mengecil. Bahkan, Enjun mengatakan pencernaan anaknya pun tidak normal.

“Perut membesar, tapi tangan sama kaki mengecil, yang bikin saya sedih pas buang air besar yang tiga hari sekali itu keluar darah. Jadi mulesnya sore, buang air kecilnya itu bisa tengah malam,” terangnya.

Baca juga:  Dimyati Natakusumah Sabet Penghargaan Kategori Kesejahteraan Sosial, Satu-satunya Bupati Pandeglang 2000-2009 Programkam Raskin Gratis

Ia pun mengaku belum mengetahui penyakit apa yang ada pada tubuh anaknya, karena saat ini ia hanya bisa berkonsultasi dengan bidan setempat.

“Kalau penyakit saya tidak tahu, karena belum pernah dibawa ke rumah sakit, hanya konsultasi sama bidan di kampung saja,” singkatnya.

Ia berharap adanya bantuan dari pemerintah maupun para dermawan agar anaknya tersebut dapat sembuh seperti anak-anak pada umumnya.

Baca juga:  Saat Mencari Ikan , Dendi Warga  Sumur Diterkam Buaya Pesisir

“Saya hanya ingin anak saya sembuh, dan normal seperti anak lainnya. Saya berharap adanya bantuan pengobatan baik dari pemerintah maupun yang lainnya,” ucapnya.

Kepala Puskemas Kecamatan Sumur Ajun saat dihubungi belum ada jawaban. Sementara Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pamdeglang, Jaenal menyapaikan pihaknya belum menerima info namun nanti saya akan tanya ke kepala puskemasanya.

“Nanti saya akan tanyakan ke kepala puskeamasnya,” ujarnya.

Komentar