Serangan Israel di Masjid Al Aqsa, Anggota DPR: Nodai Bulan Suci Ramadhan

Peristiwa serangan dari aparat keamanan Israel terhadap warga Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa dikecam berbagai kalangan.

Dalam serangan Israel tersebut, ratusan warga Palestina terluka, termasuk para wartawan, tenaga medis, dan perempuan jemaah Masjid Al Aqsa.

Kecaman terhadap serangan Israel di Masjid Al Aqsa, mendapat kecaman termasuk dari anggota DPR RI.

“Saya sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR RI mengutuk kebiadaban dan kekejaman negara apartheid (negara yang memisahkan ras) Israel,” Abdul Kharis Almasyhari dikutip dari Antara, pada Sabtu, 16 April 2022.

Baca juga:  Kunjungan Kerja Presiden Prabowo ke Timur Tengah Mampu Atasi Gangguan Stabilitas Global

Menurutnya, serangan Israel di telah menodai kesucian bulan Ramadhan dan Masjid Al Aqsa sebagai kiblat pertama umat Islam.

Selama ini, kata dia, segala tindakan kejam Israel tidak dapat dibenarkan, termasuk pula serangan terhadap warga Palestina di Masjid Al Aqsa itu.

Bukan hanya itu, dia menilai telah terjadi upaya sistematis dari Israel untuk terus menggusur rumah warga di tepi barat Palestina dan ribuan kejahatan lainnya selama negara tersebut menduduki Palestina.

Baca juga:  Bertemu Menparekraf di Melbourne Australia, Pemuda Asal Banten Ungkap Hal ini

Bukan hanya DPR, namun Pemerintah Indonesia juga mengecam keras aksi kekerasan bersenjata aparat keamanan Israel terhadap warga Palestina di komplek Masjid Al Aqsa pada Jumat, 15 April 2022.

Pernyataan itu disampaikan melalui cuitan akun resmi Twitter Kementerian Luar Negeri RI.
“Tindakan kekerasan terhadap warga sipil tersebut tidak dapat dibenarkan dan harus segera dihentikan,” tulis Kemenlu di Twitter.

Baca juga:  Lawatan Presiden Prabowo ke Mesir Perkuat Kerjasama Strategis Dua Negara

“Apalagi dilakukan di tempat ibadah Masjid Al Aqsa di bulan suci Ramadhan,” tulisnya menambahkan.***

Komentar