BANTEN72- Menjelang perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten Rano Karno mengaku masih menunggu tugas dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Saat ditanya soal suara di pemilihan calon legislatif yang suaranya kalah oleh Airin Rachmi Diany dari partai Golkar, Rano Karno menganggap perolehan tersebut wajar, karena targetnya adalah bagaimana partainya mendapatkan dua kursi dan alhamdulilah berhasil.
Rano menjelaskan kalau suaranya berada di bawah ibu Airin biarkan, karena kalau beliau itu kampanye juga sudah dari tahun 2019 wajar lah.
“Untuk persiapan pemilihan gubernur masih dalam kemungkinan dan menunggu tugas dari parpol. Suara saya dibawah Airin itu ga jadi soal karena suara pileg dengan gubernur itu tidak berpengaruh,” kata Rano Karno saat membuka kegiatan launching Cafe dan Resto Pucuk Pare, di Pandeglang Jumat (8/3/2024).
Menurut Rano, suara pileg memang menjadi rujukan namun tidak sepenuhnya mempengaruhi pada kegiatan Pilgub nanti dan untuk saat ini semua pihak masih dalam menghitung kekuatan. Komunikasi politik juga belum sepenuhnya banyak dilakukan jadi masih banyak kemungkinan kemungkinan baru.
“Kalau suara saya dibawah Airin saya sebut wajar karena beliau kampanye dari 2019 hampir semua Billboard di borong kita ga kebagian,” ujarnya.
Sementara iti dari data yang berhasil dihimpun Banten72 berikut perolehan suara Daerah Pemilihan (Dapil) Benten tiga pada pemilu 2024 untuk periode 2024-2029.
Caleg Airin Rachmi Diany dari Golkar meraih suara sebanyak 302.878 suara,
Habib Idrus Salim Al-Jufri dari PKS sebanyak 184.397 suara. Kemudian Rano Karno dari PDIP meraih sebanyak 149.397 suara. Moh. Rano Alfath dari PKB meraih 125.854 suara.
Sufmi Dasco Ahmad dari Gerindra meraih 119.692 suara, Zulfikar Hamonangan dari Demokrat sebanyak 105.657 suara, Wahidin Halim dari Nasdem sebanyak 104.334 suara, Andi Achmad Dara dari Golkar meraih 102.009 suara. Kemudian Marinus Gea dari PDIP sebanyak 74.994 suara dan Muhammad Rizal dari PAN sebanyak 64.334 suara.
Komentar